Senin, 25 Januari 2016

KTI-14 14 Jeruju UNS

PERSEBARAN Acanthus ilicifolius SEBAGAI FITOINDIKATOR KAWASAN MANGROVE PANTAI TIMUR SURABAYA
Abstrak - Tumbuhan Acanthus ilicifolius (jeruju) termasuk dalam suku Acanthaceae. Jenis ini secara alami ditemukan pada daerah lahan basah (wetland) di muara sungai, sebagai vegetasi mangrove sejati. Jenis ini ditemukan sampai ketinggian 500 m dpl, pada daerah hulu. Sedangkan peningkatan aktivitas manusia dan perkembangan pembangunan menyebabkan banyaknya limbah yang terbuang ke media lingkungan. Lingkungan perairan seperti kawasan mangrove yang merupakan habitat jenis A. ilicifolius seringkali terkena dampak pencemar limbah. Kawasan mangrove berada di perairan estuari yang merupakan hilir sungai dan muara dari berbagai limbah.  Kota Surabaya memiliki kawasan mangrove yang berada pada wilayah pesisir pantai timur Surabaya (pamurbaya). Pamurbaya berbatasan langsung dengan Selat Madura yang secara administratif terletak di Kec. Kenjeran, Sukolilo, Rungkut dan Gununganyar. Pencemaran air oleh limbah, baik limbah pertanian, domestik, perkotaan bahkan industri, dapat mengganggu ekosistem perairan, gangguan kesehatan pada manusia dan menyebabkan kematian terhadap makhluk hidup. Konsep yang memusatkan peran tumbuhan sebagai teknologi alami untuk menyelesaikan permasalahan lingkungan disebut Fitoteknologi. Fitoteknologi dapat diterapkan dalam fitostruktur, fitoproteksi, fitoremediasi, fitomonitoring dan fitoforensik terhadap lingkungan. Fitomonitoring lingkungan dapat dilakukan dengan melihat salah satu jenis tumbuhan sebagai indikator (fitoindikator). Oleh karena itu penelitian persebaran A. ilicifolius sebagai fitoindikator di kawasan magrove pamurbaya perlu dilakukan. Penelitian secara eksploratif deskriptif dilakukan selama November 2013 sampai Febuari 2014. Informasi yang diperoleh diharapkan dapat digunakan sebagai dasar dalam penelitian dan konservasi jenis A. ilicifolius lebih lanjut.  Persebaran A. ilicifolius tercatat 202 titik perjumaan,dimana jenis ini masih ditemukan pada setiap kecamatan, namun sedikit sekali di Sukolilo dan terbanyak di Gununganyar. Apabila A. ilicifolius mendominasi, maka jenis lain sulit tumbuh karena reproduksinya cepat dan dapat menyebar secara vegetatif. Indikator kondisi kawasan mangrove yang telah rusak apabila vegetasi bawah didominasi jenis A. ilicifolius dan jarang ditemukan vegetasi pohon. Selain itu jenis ini toleran terhadap limbah perkotaan, bahkan logam berat melebihi batas baku mutu lingkungan ditemukan 0,59 mg/L logam Pb pada jaringan tumbuhan A. ilicifolius.

Kata kunci : Persebaran, Acanthus ilicifolius, Fitoindikator, Mangrove, Pamurbaya.