PEMANFAATAN Acanthus ilicifolius SEBAGAI TUMBUHAN OBAT DAN PANGAN OLAHAN
Abstrak - Acanthus ilicifolius (Acanthaceae) secara alami ditemukan pada hulu
sungai di kawasan mangrove yang merupakan daerah lahan basah (wetland). Lebih
dari 80% penduduk dunia bergantung pada tumbuhan sebagai obat dan umumnya
tumbuhan mangrove sering digunakan untuk obat. Namun A. ilicifolius (Jeruju)
tidak banyak diketahui sebagai tumbuhan obat. Sehingga sangat penting untuk
mendokumentasikan potensi, kandungan dan pemanfaatannya sebagai obat maupun
peranannya yang lain dalam menjaga kesehatan dan lingkungan. Oleh karena itu
penelitian ini perlu dilakukan, secara deskriptif melalui studi literatur.
Hasil yang diharapkan dapat digunakan sebagai dasar dalam penelitian dan
pengembangan tumbuhan A. ilicifolius lebih lanjut. Kajian ini menemukan bahwa
A. ilicifolius sangat penting sebagai obat untuk mencegah dan menyembuhkan
berbagai penyakit, baik dalam pengobatan tradisional maupun modern. A.
ilicifolius dapat menjaga fungsi hati, jantung dan darah, menyembuhkan luka,
gigitan ular, rematik, sakit perut, panas, batuk, asma, vertigo, diabetes,
hepatitis dan batu ginjal. Kandungan senyawa kimia yang ditemukan didalam
tumbuhan A. ilicifolius berfungsi sebagai neuralgia, analgesik, antiinflammasi,
antioksidan, antikanker, antileukemia, antimikroba, antijamur, antivirus, dan
insektisida. Selain itu A. ilicifolius sering dibuat sebagai makanan olahan,
seperti kerupuk dan minuman seperti teh untuk tonik, menjaga kebugaran dan
kesehatan. Mengingat potensinya tersebut maka tumbuhan A. ilicifolius perlu
dikonservasi, dipelajari dan didomestikasi untuk dikembangkan dalam pengobatan
maupun kegunaannya yang lain untuk kesejahteraan manusia.
Kata kunci: Acanthus ilicifolius, Tumbuhan Obat, Pangan.