Penyebaran Nipah (Nypa fruticans)
dan Potensinya di Kawasan Mangrove Wonorejo Surabaya
Abstrak - Nipah adalah sebutan umum untuk jenis palem (Nypa fruticans) yang hidup
pada ekosistem mangrove. Mangrove adalah tipe ekosistem yang khas dan terdapat
di daerah pantai tempat pertemuan muara daratan dan lautan. Nypa fruticans
termasuk dalam suku Arecaceae (palem). Tumbuhan Arecaceae selain memiliki
keanekaragaman jenis yang tinggi di Indonesia, juga memiliki berbagai potensi
yang telah dikenal dan dimanfaatkan oleh masyarakat. Kebun raya sebagai lembaga
konservasi tumbuhan ex-situ memiliki koleksi Arecaceae. Hasil inventarisasi
jenis Arecaceae yang telah dikoleksi Kebun Raya Indonesia (Bogor, Cibodas,
Purwodadi dan Bali) tercatat sebanyak 520 jenis, 446 marga dan 2140 spesimen
yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Namun jika dilihat koleksi Nypa
fruticans hanya berada di Kebun Raya Bogor. Oleh karena itu diperlukan studi awal
jenis Nipah yang diharapkan dapat menambah koleksi Arecaceae di Kebun Raya
Purwodadi. Sehingga studi penyebaran Nipah (Nypa
fruticans) yang ada di kawasan mangrove Wonorejo Surabaya perlu dilakukan.
Kawasan mangrove Wonorejo terletak di Pantai Timur Surabaya dan merupakan
daerah ekowisata. Namun, data dan informasi yang terkait dengan keanekaragaman
hayati masih sangat terbatas, salah satunya tumbuhan Nipah. Penelitian ini
dilakukan secara eksploratif deskriptif selama November 2012. Hasil tercatat
hanya 10 titik sebaran Nypa fruticans pada kawasan mangrove Wonorejo seluas 224
ha, dikarenakan sebagian besar berupa lahan tambak. Nipah seharusnya dijumpai
pada zonasi terakhir dari vegetasi mangrove, namun karena kawasan mangrove
Wonorejo telah terfragmentasi maka dijumpai pada sepanjang tepi sungai yang
bermuara ke laut, dengan jumlah sedikit dan kisaran jarak pada 1-4 km dari laut
(1-20 m.dpl). Selain itu Nipah juga diketahui sebagai pemanis, bahan makanan
dan minuman, serta berpotensi sebagai bahan bakar dan bahan kimia.
Kata Kunci: Nipah, Nypa fruticans, Mangrove Wonorejo - Surabaya.