Rabu, 20 Oktober 2010

KTI22 - ITS2



PERKECAMBAHAN AREN DAN POTENSI KONSERVASI MATA AIR


ABSTRAK

Indonesia memiliki 6 % dari persediaan air dunia, namun pada kenyataannya di berbagai daerah selalu terjadi kelangkaan dan kesulitan air. Kecenderungan konsumsi air naik secara eksponensial, sedangkan ketersediaan air bersih cenderung berkurang akibat kerusakan dan pencemaran lingkungan. Secara umum upaya pengelolaan sumber daya air dalam rangka meningkatkan persediaan air dapat dilakukan melalui konservasi sumber air dan pengendalian pencemaran air. Kebun Raya Purwodadi sebagai lembaga konservasi tumbuhan ex-situ, berupaya melakukan penelitian mengenai vegetasi mata air. Konservasi air sebenarnya ditujukan tidak hanya meningkatkan volume air tanah, tapi juga meningkatkan efisiensi penggunaan serta memperbaiki kualitas sesuai peruntukannya. Oleh karena itu tanaman yang dapat digunakan merupakan jenis vegetasi asli yang umum dijumpai di daerah sumber / mata air, yang efisien memanfaatkan air, mampu menekan aliran permukaan dan meresapkan air. Salah satu tanaman konservasi air adalah Aren (Arenga pinnata). Dalam makalah ini akan diuraikan mengenai Aren dalam hal botani, perkecambahan dan ekologi serta potensi, salah satunya sebagai bio energi. Makalah ini dapat digunakan sebagai dasar dalam upaya penelitian lebih lanjut di bidang budidaya, konservasi dan prospek potensi tanaman Aren. Sehingga secara ekologi aren dapat menjaga kesetabilan rantai makanan di alam dan juga konservasi air dan tanah serta menjaga lingkungan sekitar dalam pengguna bahan bakar dan mengurangi efek pemanasan global (perubahan iklim).

Kata Kunci : Aren, Ekologi, Perkecambahan, Konservasi Air.