Senin, 27 Juni 2016

FITOREMEDIASI...

Kunjungan tamu KRP dari Puskim PU terkait aplikasi Pengembangan Fitoremediasi dalam Teknologi IPAL.
http://krpurwodadi.lipi.go.id/whatson/detil/?whatson=330
 Kamis, 9 Juni 2016, Kebun Raya Purwodadi mendapat kunjungan dari dua peneliti dari Pusat Penelitian dan Pengembangan Perumahan dan Permukiman - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Puskim-PUPR). Kunjungan ini diawali oleh ketertarikan kepada beberapa publikasi mengenai fitoremediasi yang ditulis oleh peneliti KR Purwodadi, Rony Irawanto S.Si., MT. Dalam beberapa publikasi ilmiahnya Rony mengekspose beberapa tumbuhan akuatik yang berpotensi dapat mengurangi pencemaran lingkungan.
Keduanya peneliti Puskim-PUPR tersebut adalah Reni Nuraeni, ST, MT. (Pimpinan Proyek Penelitian) dan Elis Hastuti, S.T., M.Sc. (Kasi Penerapan dan Pelayanan Balai Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Permukiman). Keduanya juga didampingi oleh salah satu mitra kerja Puskim-PUPR dari Dinas Kebersihan dan Pertamanan Pemerintah Kota Cimahi, Vina Septi Suherman, SP., MIL. Puskim-PUPR sendiri tengah melaksanakan pengelolaan proyek pengembangan teknologi IPAL (instalasi pengolahan air limbah) sebagai elemen lanskap.
Kunjungan ini berlangsung mulai pukul 9.00 WIB dengan diawali pertemuan dengan beberapa peneliti dan struktural KR Purwodadi. Hadir dalam pertemuan tersebut, Koordinator Dokinfo, Promosi dan Kerjasama, Pengawas Kerjasama dan Diseminasi dan Pengawas Pendidikan Lingkungan. Setelah pembukaan kemudian dilanjutkan dengan presentasi dari Puskim PUPR dan kemudian disambung dengan presentasi dari Rony Irawanto S.Si., MT sekaligus diskusi mengenai penerapan IPAL secara fitoremediasi dan pemilihan jenis-jenis tumbuhan sebagai fitoremediator limbah / pencemar.

IPAL itu tidak selalu identik dengan jorok, dengan proyek ini kami akan menjadikan IPAL sebagai pelengkap lanskap yang dapat memperindah dan menjadi bagian taman kota", jelas Elis Hastuti dalam persentasinya. IPAL ini rencananya dilengkapi dengan berbagai tumbuhan yang berpotensi mengurangi pencemaran air limbah. "Untuk itulah kami jauh-jauh dari Bandung datang kesini ingin mendapatkan informasi lebih banyak dari Kebun Raya Purwodadi tentang tumbuhan yang berpotensi dalam pengelolaan air limbah", tegasnya.
Kunjungan ini kemudian dilanjutkan dengan berkeliling KR Purwodadi dengan didampingi oleh Rony Irawanto, S.Si., MT. seorang staf peneliti KR Purwodadi, yang memiliki spesialisasi kepakaran di bidang Konservasi dan Pengelolaan Lingkungan.