Kamis, 20 November 2025

WFO#15 BRIN


WFO#15 ini, perjalanan terakhir di bulan Oktober dan perdana di bulan November. Alhamdulillah kembali ke rutinitas WFO model gini di tahun 2025. Sudah berjalan limabelas kali trip/pp, tujuan jelas ke homebase tunggal KST BJ Habibie SERPONG dan tinggal jelas di RUSUNAWA-BRIN (sudah ditempati tiga kali sblmnya). Tidak ada hal baru lagi. Perjalanan WFO ke-15 ini ambil seperti biasanya juga dua hari ngantor trus dua hari libur disana dan dua hari ngantor trus pulang, namun karena ingin menghemat pengeluaran, yang semakin kesini, semakin naik, ongkos kereta naik (meski dah milih ekonomi, tapi kadang jadwalnya yang kurang sesuai), biaya makan/minum juga ikutan bertambah (meski dah puasa sunnah dan bawa ricecooker utk masakan nasi sendiri), belum biaya pulsa/kuota ditambah transportasi lokal spt grab/gojek, juga utk laundry (meski dah dipilih outfit yg paling minim dan sesuai kebutuhan ngantor dan dirumah saja). Namun ya... gimana lagi... hanya memenuhi WFO di homebase itu saja. Tidak efektif dan jauh dari efisiens secara ekonomis, Cuma begitulah aturannya, ya sudah diikuti saja. 

Beberapa hal mungkin sama dengan trip WFO sebelum-sebelumnya. Setidaknya buat catatan atau pengingat sebagai kenangan apabila tulisan ini dibaca atau dilihat kembali dimasa mendatang. Mungkin yang baru di trip ini, coba beli tiket KAI sekali jalan/PP dengan kereta yang sama (JAYAKARTA) karena lebih murah dibandingkan JAYABAYA dan GUMARANG, meskipun konsekwensinya utk kepulangannya tidak bisa sore pulang kantor, jadinya besok harinya sore, karena dihitung secara waktu dari presensi pulang trus perjalanan ke stasiun sudah memakan skitar dua jam kalau ontime keretanya bisa langsung berpidah, kalau masih nunggu apalagi ditinggal / jeda sholat, atau lainnya, bisa memakan lebih waktunya. Kemudian disini juga tidak mengandalkan pulsa/kuata HP seperti biasanya, jadi dicoba beli modem (telkomsel Orbit) utk lebih menghemat pemakaian kuota internet, biar jadi satu dan bisa digunakan banyak perangkat HP & Laptop. Sehingga jatuhnya mengeluarkan biaya tambahan skitar 500rb utk alatnya dan 100rb utk kuotanya.

WFO#15, Berangkat  hari Rabu Tgl 29 Okt, Ngantor Kamis & Jumat Tgl 30-31 Okt, trus off libur sabtu-ahad tgl 1-2 Nov, lanjut ngantor Senin & Selasa Tgl 3-4 Nov, baru  hari Rabu Tgl 5 Nov, pagi masih ngantor, ada zoom lanjut perjalanan siang, jam 5 sore jadwal kereta pulang, sampai di Surabaya hari Kamis Tgl 6 Nov. Trip ini efektif secara kereta, namun tidak efektif secara waktu dan biaya, sehingga WFO selanjutnya tidak mengunakan model ini, meskipun dari Surabaya ke Sidoarjo nya agak spesial (ngak ngeGrep/Gojek – tapi dianter jemput, secara waktu tidak terpaut dan secara kondisi agak ribet (hujan).
Transportasi WFO#15 ditempuh mengunakan KAI. Berangkat dan Pulang beli tiket PP dari St. Surabaya Gubeng – Pasar Senen Jakarta (Jayakarta-ekonomi) dan sebaliknya @Rp 360rb. Total pengeluaran diluar transportasi PP – KAI diatas (Rp. 720rb), seperti makan minum grab dan laundry, jadi 489rb. Maka total keseluruhannya WFO#15 sebesar Satu Juta Delapan Ratus Sembilan Ribu Rupiah (1.809.000).

Catatan hikmah dalam WFO#15 BRIN ini, setidaknya ada TIGA hal. Pertama, bisa tapping ke homebase, sebagai pegawai BRIN yang 3M (manut, mandiri dan mantap). Kedua, meningkatkan rasa sabar dan ihklas dengan berkorban waktu & biaya. Ketiga, semakin bersyukur, ternyata menjadi yang terpilih (mampu) travel-ing (keliling JAWA dari barat ke timur, lewat utara dan selatan) serta bisa kuliner-an (selama dalam sekali perjalanan / trip SURABAYA – JAKARTA pp) sesuatu yang luar biasa, yang perlu dicatat dalam berkarier di BRIN.
Juga satu sisi positif adalah semakin menguatkan perekonomian sektor lokal sekitar (pemerintah/mitra KAI, pedagang lokal, ojek online, angkot, warteg, laundry, dll). Oleh karena itu, Istiqomah Ibadah: Sholat, Sedekah, Sholawat, dan Selalu Always mengingatNYA adalah satu-satunya keuntungan daripada menghitung kerugian dalam ukuran duniawi semata, terutama waktu, tenaga dan biaya yang telah dikeluarkan. Semoga segala aktivitas keseharian kita selama bekerja dan hidup didunia ini, dicatat menjadi amal ibadah, bermanfaat dan membawa keberkahan jariyah kelak diakhirat.

REMINDER.... untuk WFO cukup memenuhi kewajiban PRESENSI di homebase, dan selebihnya PRIORITAS menunggu waktu Sholat fardhu(5waktu). Meskipun ini catatan kelihatannya memenuhi presensi, namun selama ini kalau sudah dikantor ya aktivitas full diruangan, hanya jeda waktu sholat dan kembali ke ruangan kerja lagi, jadi bukan berarti datang taping trus keluar dan taping lagi buat pulang. Pengalaman trip selama 14 kali, menyadarkan bahwa banyak pegawai yang berdedikasi tinggi namun kondisinya susah / terdholimi oleh sistem yang ada, harus wira-wiri berpisah dengan keluarganya, berangkat pagi pulang petang, dan mungkin banyak lagi lainnya.

Mumpung sebagai pegawai kecil, bisa, rendahan, yang berada didalam eforia dinamika WFO dan belum ada beban/amanah/tanggungjawab memimpin, Buat TARGETq: sholat tepat waktu berjamaah di masjid, sholat sunnah Rawatib(12Rakaat), Dhuha(4Rakaat) & Lail/Tahajud(8Rakaat) + Witir(3Rakaat) tetap dijaga istiqomah. Trip ini masuk bulan Jumadil Awal 1447H, Alhmadulillah... sudah berjalan khatam quran (Juz 26) dan masih tetap istiqomah rutinkan puasa sunnah Senin-Kamis. Semoga ALLAH selalu memberikan rahmat, barokah dan hidayah serta rezeki melimpah & jalan terbaik buat kami sekeluarga. Aamiin....

 

 

Jumat, 31 Oktober 2025

WFO#14 BRIN


WFO#14 ini, perjalanan kedua di bulan Oktober. Alhamdulillah sudah kembali ke rutinitas kembali, pemetaan sudah, PRTLTB-OREM dah satu homebase KST BJ Habibie BRIN Serpong saja, kemudian RUSUNAWA-BRIN sudah ditempati dua kali, jadi ini perjalanan nginap dirusun ketiga, so... tidak ada hal baru lagi. Perjalanan WFO keempatbelas ini ambil seperti biasanya juga dua hari ngantor trus dua hari libur disana dan dua hari ngantor trus pulang.. Agenda trip (perjalanan) PP ngantor ini kembali ke rutinitas WFO dua pekanan, gimana lagi... hanya memenuhi WFO di homebase itu saja. Tidak efektif dan jauh dari efisiens secara ekonomis, namun begitulah aturannya, ya sudah diikuti saja. Beberapa hal mungkin sama dengan trip WFO sebelum-sebelumnya. Setidaknya buat catatan atau pengingat sebagai kenangan apabila tulisan ini dibaca atau dilihat kembali dimasa mendatang.

WFO#14, Berangkat  hari Rabu Tgl 15 Okt, Ngantor Kamis & Jumat Tgl 16-17 Okt, trus off libur sabtu-ahad tgl 18-19 Okt, lanjut ngantor Senin & Selasa Tgl 20-21 Okt, sorenya Pulang, sampai di Sidoarjo hari Rabu Tgl 22 Okt. Trip ini menjadi kesempatan ketiga nginep di rusun, kalau sebelumnya WFO#12 bawa tambahan satu tas tenteng gede (isi bantal, srei, penebah, dll), kemudian WFO#13 juga masih bawa tambahan satu tas tenteng (isi kompor gas dgn 2 tabung gas-nya), di WFO#14 ini juga terakhir bawa satu tas gede hitam (motif daun) buat bawa rice-cooker, panci stenlisteel buat masak air dan jam dinding arabic.

Transportasi WFO#14 seperti sebelumnya, ditempuh mengunakan KAI. Berangkat langsung dari St. Surabaya Gubeng – Pasar Senen Jakarta (Jayakarta-ekonomi) Rp 360rb. Pulang Pasar Senen Jakarta – St. Sidoarjo (Jayabaya-ekonomi) Rp. 430rb. Pilihan Kereta Jayabaya diambil karena tiket kereta Gumarang saat ini harganya sama, dan tidak perlu naik kereta lokal lagi, seperti saat berangkat dari Sidoarjo ke Surabaya atau sebaliknya Surabaya ke Sidoarjo. Total pengeluaran diluar transportasi PP – KAI diatas (Rp. 790rb), seperti makan, minum, grab/gojek/angkot sudah 349rb belum kuota&pulsa tiga kartu 75rb, tambah loundry 12rb. Maka total keseluruhannya WFO#14 sebesar Satu Juta Dua Ratus Dua Puluh Enam Ribu Rupiah (1.226.000).

Catatan hikmah dalam WFO#14 BRIN ini, setidaknya ada TIGA hal. Pertama, bisa tapping ke homebase, sebagai pegawai BRIN yang 3M (manut, mandiri dan mantap). Kedua, meningkatkan rasa sabar dan ihklas dengan spend waktu & biaya. Ketiga, semakin bersyukur, ternyata menjadi yang terpilih (mampu) travel-ing (keliling JAWA dari barat ke timur, lewat utara dan selatan) serta bisa kuliner-an (selama dalam sekali perjalanan / trip SURABAYA – JAKARTA pp) sesuatu yang luar biasa, yang perlu dicatat dalam berkarier di BRIN.

Juga satu sisi positif adalah semakin menguatkan perekonomian sektor lokal sekitar (pemerintah/mitra KAI, pedagang lokal, ojek online, angkot, warteg, loundry, dll). Oleh karena itu, Istiqomah Ibadah: Sholat, Sedekah, Sholawat, dan Selalu Always mengingatNYA adalah satu-satunya keuntungan daripada menghitung kerugian dalam ukuran duniawi semata, terutama waktu, tenaga dan biaya yang telah dikeluarkan. Semoga segala aktivitas keseharian kita selama bekerja dan hidup didunia ini, dicatat menjadi amal ibadah, bermanfaat dan membawa keberkahan jariyah kelak diakhirat.

REMINDER.... untuk WFO cukup memenuhi kewajiban PRESENSI di homebase, dan selebihnya PRIORITAS menunggu waktu Sholat fardhu(5waktu). Meskipun ini catatan kelihatannya memenuhi presensi, namun selama ini kalau sudah dikantor ya aktivitas full ngantor, hanya jeda waktu sholat dan kembali ke kantor lagi, jadi bukan berarti datang taping trus keluar dan taping lagi buat pulang. Pengalaman trip selama 13 kali, menyadarkan bahwa banyak pegawai yang berdedikasi tinggi; misalnya: ngantor lebih dari dua kali sepekan; ada yang saat pulang kantor jam 3 sore banyak yang bersiap pulang, namun masih ada segelintir yang masih di kantor sampai jam 5 sore, ada juga yang berangkat kerja dari mulai sholat Subuh dan baru pulang saat adzan magrib berkumandang; ada yang harus Serpong Cibinong; ada juga yang sewa bus satu rombongan Bandung Serpong; ada banyak penjuang keluarga yang harus wira-wiri berpisah dengan keluarganya, dan mungkin banyak lagi.

Mumpung sebagai pegawai kecil, bisa, rendahan, yang berada didalam eforia dinamika WFO dan belum ada beban/amanah/tanggungjawab memimpin, TARGET: sholat tepat waktu berjamaah di masjid, sholat sunnah Rawatib(12Rakaat), Dhuha(4Rakaat) & Lail/Tahajud(8Rakaat) + Witir(3Rakaat) tetap dijaga istiqomah.

Trip ini masuk akhir bulan Rabiul Akhir 1447H, Alhmadulillah... sudah khatam quran (Juz 21) dan masih tetap istiqomah rutinkan puasa sunnah Senin-Kamis. Semoga ALLAH selalu memberikan rahmat, barokah dan hidayah serta jalan terbaik buat kami sekeluarga. Aamiin....


Rabu, 15 Oktober 2025

WFO#13 BRIN

 

WFO#13 ini, perjalanan pertama di bulan Oktober. Alhamdulillah sudah diterima di PR TLTB-OREM dengan satu homebase KST BJ Habibie BRIN Serpong. Perjalanan WFO ketigabelas ini sangat singkat, hanya semalam di Serpong, sebab pekan sebelumnya ada Seminar di Jogja dan pekan depannya ada Seminar di Surabaya. Agenda trip (perjalanan) PP ngantor ini mau ngak mau, karena daripada mengunakan cuti tahunan, sudah hampir habis, jadi hanya memenuhi WFO sepekan ini saja. Tidak efektif dan jauh dari efisiens secara ekonomis, namun begitulah aturannya, ya sudah diikuti saja. Beberapa hal dibawah mungkin sama dengan trip WFO sebelum-sebelumnya. Namun buat catatan atau setidaknya pengingat / kenangan apabila tulisan ini dibaca atau dilihat kembali dimasa mendatang.


WFO#13, Berangkat dari Sidoarjo hari Selasa Tgl 30 Sept, Ngantor Rabu & Kamis Tgl 1-2 Okt, trus sore/malam harinya langsung perjalanan Pulang dan sampai kembali di Surabaya Jumat Tgl 3 Okt. Trip ini menjadi kesempatan kedua di rusun, sehingga datang Rabu full dikantor dari pagi sampai sore, kemudian sepulang kantor baru ke rusun, bersih-bersih (sapu, pel) unit rusun. Kalau sebelumnya WFO#12 bawa tambahan satu tas tenteng gede (isi bantal, srei, penebah, dll), maka WFO#13 ini juga masih bawa tambahan satu tas tenteng (isi kompor gas dgn 2 tabung gas-nya).


Transportasi WFO#13 sudah mengikuti pola sebelum-sebelumnya, ditempuh mengunakan KAI. Berangkat langsung dari St. Sidoarjo - Pasar Senen Jakarta (Jayabaya-ekonomi) Rp 480rb. Pulang Pasar Senen Jakarta – St. Pasar Turi Surabaya (Gumarang-ekonomi) Rp. 480rb. Pilihan Kereta Gumarang karena Jayabaya sudah full, habis tiket nya, meski sama harganya, tapi lebih malam berangkatnya dari Jakarta, kemudian dari Pasar Turi masih naik kereta lokal nunggu sejam kemudian, nambah biaya 4rb.


Total pengeluaran diluar transportasi PP – KAI diatas (Rp. 964rb), seperti makan, minum, grab/gojek/angkot atau loundry adalah 180rb. Maka total keseluruhannya WFO#13 sebesar Satu Juta Seratus Empat Puluh Empat Ribu Rupiah (1.144.000).


Catatan hikmah dalam WFO#13 BRIN ini, setidaknya ada TIGA hal. Pertama, bisa tapping ke homebase, sebagai pegawai BRIN yang 3M (manut, mandiri dan mantap). Kedua, meningkatkan rasa sabar dan ihklas dengan spend waktu & biaya. Ketiga, semakin bersyukur, ternyata menjadi yang terpilih (mampu) travel-ing & kuliner-an (pp SURABAYA - JAKARTA) sesuatu yang luar biasa, yang perlu dicatat dalam berkarier di BRIN.


Juga satu sisi positif adalah semakin menguatkan perekonomian sektor lokal sekitar (pemerintah/mitra KAI, pedagang lokal, ojek online, angkot, warteg, loundry, dll). Oleh karena itu, Istiqomah Ibadah: Sholat, Sedekah, Sholawat, dan Selalu Always mengingatNYA adalah satu-satunya keuntungan daripada menghitung kerugian dalam ukuran duniawi semata, terutama waktu, tenaga dan biaya yang telah dikeluarkan. Semoga segala aktivitas keseharian kita selama bekerja dan hidup didunia ini, dicatat menjadi amal ibadah, bermanfaat dan membawa keberkahan jariyah kelak diakhirat.


REMINDER.... untuk WFO cukup memenuhi kewajiban PRESENSI di homebase, dan selebihnya PRIORITAS menunggu waktu Sholat fardhu (5waktu). TARGET: sholat tepat waktu berjamaah di masjid, istiqomah sholat sunnah Rawatib (12Rakaat), Dhuha (4Rakaat) & Lail/Tahajud (8Rakaat) + Witir (3Rakaat) jangan ditinggalkan.

Alhamdulillah... sudah pertengahan bulan Rabiul Akhir 1447H, sudah khatam quran (Juz 15) dan masih tetap istiqomah rutinkan puasa sunnah Senin-Kamis. Semoga ALLAH selalu memberikan rahmat, barokah dan hidayah serta jalan terbaik buat kami sekeluarga. Aamiin....

Selasa, 30 September 2025

WFO#12 BRIN


WFO#12 ini, perjalanan pertama di bulan September. Kabar pemetaan yang sebenarnya sudah dari WFO#10 lalu, masih kunjung belum ada finalnya, tertulis masih kuning/orange dalam proses, sampai sepulang WDO#12 masih belum jelas. Alhamdulillah pekan lalu sedah jelas diterima di PR TLTB-OREM dan hanya satu homebase KST BJ Habibie BRIN Serpong, namun ternyata belum menjadi akhir dari perjalan WFO tahun 2025 yang tidak efektif dan jauh dari konsep efisiensi.

WFO keduabelas ini meski sudah seperti rutinitas, agenda trip (perjalanan) PP ngantor sekali dalam dua pekan. Beberapa hal yang mungkin bisa dishare/disampaikan sebagai catatan atau setidaknya kenangan apabila tulisan ini dibaca atau dilihat kembali dimasa mendatang.

WFO#12, Berangkat dari Sidoarjo/Surabaya hari Rabu Tgl 10 Sept, Ngantor Kamis & Jumat Tgl 11-12 Sept, lanjut libur Sabtu & Ahad Tgl 13-14 Sept tetap di Serpong, trus Senin & Selasa ngantor lagi Tgl 15-16 Sept, dimana sore/malam harinya langsung perjalanan Pulang dan sampai kembali di Surabaya/Sidoarjo Rabu Tgl 17 Sept. Selama dua pekan kewajiban WFO ini, fulltime hanya di KST BRIN Serpong, sebab prioritas utama untuk trip kali ini beradaptasi dengan rusun dan lokasinya yang lumayan jauh ke tempat lokasi gedung kantor KST, dan karena ini perdana sehingga datang kamis masih bersih2 dan beres2 unit rusun, sambil bawa barang-barang yang lumayan satu tas (biasa trip WFO hanya bawa tas rangsel saja, ini tambah satu tas tenteng gede).

Sehingga mungkin kecapekan dan kondisi cuaca yang selalu hujan di Serpong menyebabkan weekand (libur Sabtu-Ahad) hanya tiduran dikamar rusun, kurang enak badan sambil mengisi tenaga kembali untuk perjalanan rusun-kantor 30 menit jalan kaki, minim sekali trip (pp sejam). 

Transportasi WFO#12 sudah mengikuti pola sebelum-sebelumnya, ditempuh mengunakan KAI. Berangkat Surabaya Gubeng - Pasar Senen Jakarta (Jayakarta-ekonomi) Rp 360rb. Pulang Pasar Senen Jakarta – Sidoarjo kota (Jayabaya-ekonomi) Rp. 450rb. Pilihan Kereta Jayabaya karena Gumarang juga sama tarifnya Rp 450rb, sehingga daripada turun Ps.Turi kemudian masih naik kereta lokal nunggu sejam kemudian, atau langsung naik kereta premium jalur pendek SBY-SDA, nambah biaya, paling murah 5rb atau biasanya bisa 55rb sampai 100rb, masing oper dan nunggu waktu. Sehingga lebih baik pertimbangannya Jayabaya sekalian saja, tujuan  akhir sampai Malang, jadi bisa langsung turun di Sidoarjo.

Total pengeluaran diluar transportasi PP – KAI diatas (Rp. 810rb), seperti makan, minum, grab/gojek/angkot serta loundry adalah 614rb, dan isi token listrik bulan September 100rb. Maka total keseluruhannya WFO#12 sebesar Satu Juta Lima Ratus Dua Puluh Empat Ribu Rupiah (1.524.000).

Catatan hikmah dalam WFO#12 BRIN ini, setidaknya ada TIGA hal. Pertama, bisa tapping ke homebase, sebagai pegawai BRIN yang 3M (manut, mandiri dan mantap). Kedua, meningkatkan rasa sabar dan ihklas dengan spend waktu & biaya. Ketiga, semakin bersyukur, ternyata menjadi yang terpilih (mampu) travel-ing & kuliner-an (pp SURABAYA - JAKARTA) sesuatu yang luar biasa, yang perlu dicatat dalam berkarier di BRIN.

Juga satu sisi positif adalah semakin menguatkan perekonomian sektor lokal sekitar (pemerintah/mitra KAI, pedagang lokal, ojek online, angkot, warteg, loundry, dll). Oleh karena itu, Istiqomah Ibadah: Sholat, Sedekah, Sholawat, dan Selalu Always mengingatNYA adalah satu-satunya keuntungan daripada menghitung kerugian dalam ukuran duniawi semata, terutama waktu, tenaga dan biaya yang telah dikeluarkan. Semoga segala aktivitas keseharian kita selama bekerja dan hidup didunia ini, dicatat menjadi amal ibadah, bermanfaat dan membawa keberkahan jariyah kelak diakhirat.


REMINDER.... untuk WFO cukup memenuhi kewajiban PRESENSI di homebase, dan selebihnya PRIORITAS menunggu waktu Sholat fardhu(5waktu). TARGET: sholat tepat waktu berjamaah di masjid, istiqomah sholat sunnah Rawatib(12Rakaat), Dhuha(4Rakaat) & Lail/Tahajud(8Rakaat) + Witir(3Rakaat) jangan ditinggalkan.

Alhamdulillah... sudah masuk bulan Rabiul Akhir 1447H, sudah khatam quran (Juz 10) dan masih tetap istiqomah rutinkan puasa sunnah Senin-Kamis. Semoga ALLAH selalu memberikan rahmat, barokah dan hidayah serta jalan terbaik buat kami sekeluarga. Aamiin....

Minggu, 31 Agustus 2025

WFO#11 BRIN

 

WFO#11 ini, masih di bulan Agustus. Kabar pemetaan yang sebenarnya sudah dari WFO#10 lalu, masih kunjung belum ada ketetapan resmi, sampai berakhirnya bulan Agustus postingan ini dirilis. Semoga saja ini menjadi akhir dari perjalan WFO tahun 2025 yang tidak efektif dan jauh dari konsep efisiensi.

WFO kesebelas meski sudah seperti rutinitas, agenda trip (perjalanan) PP ngantor sekali dalam dua pekan. Beberapa hal yang mungkin bisa dishare/disampaikan sebagai catatan atau setidaknya kenangan apabila tulisan ini dibaca atau dilihat kembali dimasa mendatang.
WFO#11, Berangkat dari Sidoarjo/Surabaya hari Kamis Tgl 21 Agst, Ngantor Jumat Tgl 22 Agst, lanjut libur Sabtu 23/08 & Ahad 24/08 tetap di Serpong, trus Senin Ngantor lagi Tgl 25 Agst dan Selasa Tgl 26 Agst, dimana sore harinya langsung perjalanan Pulang dan sampai di Surabaya/Sidoarjo Rabu Tgl 27 Agst. Selama dua pekan kewajiban WFO ini, fulltime hanya di KST BRIN Serpong, sebab prioritas utama untuk trip kali ini ada menyiapkan rusun untuk siap ditempati, sehingga ini menjadi akhir ngekost di Muncul (Jalan/Gang H.M. Sapta). 

Transportasi WFO#11 ini juga mengikuti pola sebelum-sebelumnya yang ditempuh mengunakan KAI. Berangkat Surabaya Gubeng - Pasar Senen Jakarta (Jayakarta-ekonomi) Rp 360rb. Pulang Pasar Senen Jakarta – Surabaya Pasar Turi  (Gumarang-ekonomi) Rp. 360rb. Pilihan Kereta ini karena Gumarang yang sekarang Rp 400rb, ada discount, sehingga jika ditambah dengan kereta lokal / jalur pendek SBY-SDA, Brgkt 6rb Pulang 4rb, dengan aplikasi KAI Access.

Total pengeluaran diluar transportasi PP – KAI diatas (Rp. 720rb), seperti makan, minum, grab/gojek/angkot serta loundry adalah 329rb, dan bayar kost bulan Agustus 850rb. Maka total keseluruhannya WFO#10 sebesar Satu Juta Delapan Ratus Sembilan Puluh Sembilan Ribu Rupiah (1.899.000).

Catatan hikmah dalam WFO#11 BRIN ini, setidaknya ada TIGA hal. Pertama, bisa tapping ke homebase, sebagai pegawai BRIN yang 3M (manut, mandiri dan mantap). Kedua, meningkatkan rasa sabar dan ihklas dengan spend waktu & biaya. Ketiga, semakin bersyukur, ternyata menjadi yang terpilih (mampu) traveling & kuliner (pp SURABAYA - JAKARTA) sesuatu yang luar biasa, yang perlu dicatat dalam berkarier di BRIN. Juga satu sisi positif adalah semakin menguatkan perekonomian sektor lokal sekitar (pemerintah/mitra KAI, pedagang lokal, ojek online, angkot, warteg, dll). Oleh karena itu, Istiqomah Ibadah: Sholat, Sedekah, Sholawat, dan Selalu Always mengingatNYA adalah satu-satunya keuntungan daripada menghitung kerugian dalam ukuran duniawi semata, terutama waktu, tenaga dan biaya yang telah dikeluarkan. Semoga segala aktivitas keseharian kita selama bekerja dan hidup didunia ini, dicatat menjadi amal ibadah, bermanfaat dan membawa keberkahan jariyah kelak diakhirat.

REMINDER.... untuk WFO cukup memenuhi kewajiban PRESENSI di homebase, dan selebihnya PRIORITAS menunggu waktu Sholat fardhu(5waktu). TARGET: sholat tepat waktu berjamaah di masjid, istiqomah sholat sunnah Rawatib(12Rakaat), Dhuha(4Rakaat) & Lail/Tahajud(8Rakaat) + Witir(3Rakaat) jangan ditinggalkan.

Alhamdulillah... sudah masuk bulan Rabiul Awal 1447H, sudah khatam quran (Juz 5) dan masih tetap istiqomah rutinkan puasa sunnah Senin-Kamis. Semoga ALLAH selalu memberikan rahmat, barokah dan hidayah serta jalan terbaik buat kami sekeluarga. Aamiin....



Rabu, 20 Agustus 2025

WFO#10 BRIN

 

WFO kesepuluh ini, start awal lagi, seperti memutar ulang WFO#01 kembali. Sebab di BRIN awal bulan Agustus ini, diminta memilih pemetaan kembali. Akhirnya dengan beberapa pertimbangan, seperti ngikut loko sebelumnya, masih ada proses yang belum tuntas, juga nanggung dipertengahan tahun, jadi sebelum dateline dan sebelum berangkat PP (WFO#10) memilih PR TLTB-OREM. Tetapi nyatanya sampai tulisan ini diposting belum ada kepastian SK resmi BRIN penempatannya.

WFO#10 ini sudah seperti menjadi rutinitas, agenda PP ngantor sekali trip dalam dua pekan. Beberapa hal yang seperti mulai baru, adalah mempersiapkan unit rusun untuk bisa ditempati/dihuni selama berada di KST. BRIN Serpong. Hal yang baru lainnya, mulai beropersi perluasan stasiun Tanah Abang, sehingga bikin beda dengan jalur sebelumnya, jadi waktu kembali yang memakan waktu lama dan jalur yang tidak bisa langsung via Ps.Senen. Kemudian yang baru lagi adalah icon bundaran tengah KST yang dulu ada batu prasasti peresmian kawasan, sekarang diganti dengan monumen Pesawat N250. Bedanya di WFO#10 ini, karena bulan depan (September) sudah tidak kost lagi. Selain itu suasana 17an, seperti persiapan lomba, pemasangan spanduk dan hiasan HUT RI ke 80th.

WFO#10 ini Berangkat dari Rabu Tgl 6 Agst, Ngantor Kamis Tgl 7 Agst dan Jumat Tgl 8 Agst, lanjut libur Sabtu 09/08 & Ahad 10/08 tetap di Serpong, trus Senin Ngantor lagi Tgl 11 Agst dan Selasa Tgl 12 Agst, dimana sore harinya langsung perjalanan Pulang dan sampai di Surabaya/Sidoarjo Rabu Tgl 13 Agst. Selama dua pekan kewajiban WFO ini, hanya di KST BRIN Serpong, sebab kendaraan R4 yang biasa disediakan, posisinya full. 

Transportasi WFO#10 ini sudah mengikuti pola sebelum-sebelumnya yang ditempuh mengunakan KAI. Berangkat Surabaya Gubeng - Pasar Senen Jakarta (Jayakarta-ekonomi) Rp 360rb. Pulang Pasar Senen Jakarta – Sidoarjo Kota (Jayabaya-ekonomi) Rp. 430rb. Pilihan Kereta ini karena Gumarang yang biasa Rp 350rb, menjadi 400rb lebih, sehingga jika ditambah dengan kereta antar kota jalur pendek SBY-SDA, jadi lebih tinggi/sedikit mahal. Namun karena ada perubahan/ganti jadwal pulang ada tambahan biaya Rp. 88rb. Perjalanan berangkat dari Rumah Sidoarjo ke St. Gubeng naik Grab (20rb), trus lanjut naik Kereta Lokal Rp. 6rb, dan pulangnya langsung turun St. Sidoarjo, lanjut ngGrab sampai rumah (15rb).

Total pengeluaran diluar transportasi PP – KAI diatas (Rp. 796rb), seperti makan, minum, grab/gojek/angkot serta loundry adalah 505rb, ini masih belum bayar kost bulan Agustus. Karena masih ada sekali trip WFO#11 terakhir di bulan AGUSTUS ini. Maka total keseluruhannya WFO#10 sebesar Satu Juta Tiga Ratus Seribu Rupiah (1.301.000).

Catatan hikmah dalam WFO#10 BRIN ini, setidaknya ada TIGA hal. Pertama, bisa tapping ke homebase, sebagai pegawai BRIN yang 3M (manut, mandiri dan mantap). Kedua, meningkatkan rasa sabar dan ihklas dengan waktu yang ditempuh (selama perjalanan), kondisi tak terduga (seperti rusun tak langsung huni/perlu renovasi/resik2 selama dua hari) dan biaya yang dikeluarkan (kadang fluktuatif, dan pasti diatas rata-rata 1,5jt/trip). Ketiga, semakin bersyukur, ternyata menjadi sebagian kecil yang terpilih bisa pergi-pulang JAWA (ujung timur SURABAYA ke ujung barat JAKARTA) sesuatu yang luar biasa, yang perlu dicatat dan didokumentasikan untuk diingat sebagai kenangan dalam berkarier di BRIN. Juga satu sisi positif adalah semakin menguatkan perekonomian lokal sekitar (pemerintah/mitra KAI, pedagang lokal, ojek online, angkot, warteg, dll). Sehingga Istiqomah Ibadah: Sholat, Sedekah, Sholawat, dan Selalu Always mengingatNYA adalah satu-satunya keuntungan daripada menghitung kerugian dalam ukuran dunia fana ini, terutama waktu, tenaga dan biaya yang dikeluarkan. Semoga segala aktivitas keseharian kita selama bekerja dan hidup didunia ini, dicatat menjadi amal ibadah, bermanfaat dan membawa keberkahan jariyah kelak diakhirat.

Terakhir, sebagai REMINDER.... untuk WFO kedepan (entah sampai kapan berhentinya) cukup memenuhi kewajiban PRESENSI di homebase, dan selebihnya PRIORITAS menunggu waktu Sholat fardhu(5waktu). TARGET: sholat tepat waktu berjamaah di masjid, istiqomah sholat sunnah Rawatib(12Rakaat), Dhuha(4Rakaat) & Lail/Tahajud(8Rakaat) + Witir(3Rakaat) jangan ditinggalkan.

Alhamdulillah... sudah masuk bulan Safar 1447H, tadarus al-Quran (Juz 3) dan masih tetap istiqomah rutinkan puasa sunnah Senin-Kamis dan Ayyamul Bidh. Semoga ALLAH selalu memberikan rahmat, barokah dan hidayah serta jalan terbaik buat kami sekeluarga. Aamiin....

Rabu, 30 Juli 2025

WFO#09 BRIN


WFO kesembilan ini sudah seperti menjadi rutinitas, agenda pp sekali atau dua kali dalam sebulan. Namun ada yang beda di WFO#09 ini, karena bulan depan sudah tidak kost lagi. Sudah serah terima kunci hunian rumah negara (rusun) namun kondisinya perlu perbaikan, jadi masih next WFO yang akan cerita detailnya. Sementara dalam WFO#09 ini masih kerja ngantor seperti sebelum-sebelumnya. Cuma memenuhi presensi homebase, jadi datang pagi, presensi di kantor trus buka laptop, keluar ke masjid untuk dhuhuran, kembali ke kantor, sampai nunggu asharan jamaah disana (biasa WFO di Gedung 720 KST BJ Habibie BRIN - Serpong), sore kembali tapping presensi trus jalan pulang ke kost.

WFO#09 ini Berangkat dari Rabu Tgl 09 Juli, Ngantor Kamis Tgl 10 Juli dan Jumat Tgl 11 Juli, lanjut libur Sabtu 12/07 & Ahad 13/07 tetap di Serpong, trus Senin Ngantor lagi Tgl 14 Juli dan Selasa Tgl 15 Juli, biasanya Selasa sore harinya langsung perjalanan Pulang. Namun karena masih ada agenda Penandatanganan Penghunian Rumah Negara oleh Biro Manajemen BMNP-BRIN maka jadwal yang biasa direncanakan jadi berubah, dan terpaksa tiket yang sudah ada direschedule. Pulang mundur jadi Rabu Tgl 16 Juli pada sore harinya setelah tambah WFO sehari dan sampai di Surabaya/Sidoarjo Kamis Tgl 17 Juli. 

Terkait transportasi WFO#09 ini sudah mengikuti pola sebelum-sebelumnya ditempuh mengunakan KAI. Berangkat Surabaya Pasar Turi - Pasar Senen Jakarta (GUMARANG-bisnis) Rp 350rb. Pulang Pasar Senen Jakarta - Surabaya Pasar Turi (GUMARANG-bisnis) tarif tiket tetap Rp. 350rb. Namun karena ada perubahan/ganti jadwal pulang ada tambahan biaya Rp. 88rb. Perjalanan berangkat dari Rumah Sidoarjo ke St. Pasar Turi naik Grab (80rb), trus pulang nya dari St. Pasar Turi naik Kereta Antar Kota (JAYABAYA-ekonomi) Rp. 55rb, turun St. Sidoarjo, lanjut Gab sampai rumah (15rb).
Total pengeluaran diluar transportasi PP – KAI diatas (Rp. 788rb), seperti makan, minum, grab/gojek/angkot serta loundry adalah 690rb, ditambah bayar kost bulan Juli Rp. 850rb. Karena WFO kali ini hanya sekali perjalanan ini dalam bulan JULI, sebab selanjutnya akan izin cuti menyelesaikan yudisium UB dan juga ikut pelatihan UB forest. Maka total keseluruhannya WFO#09 sebesar dua Juta Tiga Ratus Dua Puluh Delapan Ribu Rupiah (2.328.000).
Catatan hikmah dalam WFO#09 BRIN ini, setidaknya ada TIGA hal. Pertama, bisa tapping ke homebase, sebagai pegawai BRIN yang mandiri dan tangguh. Kedua, menjadi bersabar dengan waktu yang ditempuh (perjalanan kereta api), kondisi tak terduga (seperti mundur karena ada TNDE atau kehabisan pulsa & kuota) dan juga biaya yang dikeluarkan (kadang fluktuatif setiap WFO tidak bisa nett 1,5jt/trip, seringnya lebih dari itu karena ada pengeluaran tak terduga). Ketiga, semakin bersyukur, ternyata menjadi sebagian kecil yang terpilih bisa pergi-pulang JAWA (ujung timur SURABAYA ke ujung barat JAKARTA) sesuatu yang luar bisa, yang perlu dicatat dan didokumentasikan  untuk diingat sebagai kenangan dalam bekerja di BRIN. Juga satu sisi positif adalah semakin menguatkan perekonomian lokal sekitar, sehingga Sedekah, Sholat dan Sholawat, dan Selalu Always mengingatNYA adalah satu-satunya keuntungan daripada menghitung kerugian dalam banyak hal, terutama waktu, tenaga dan biaya yang dikeluarkan. Semoga segala aktivitas keseharian kita selama bekerja dan hidup didunia ini, dicatat menjadi amal ibadah, bermanfaat dan membawa keberkahan jariyah.

Terakhir untuk WFO kedepan (entah sampai kapan berhentinya) cukup memenuhi kewajiban PRESENSI di homebase, dan selebihnya PRIORITAS menunggu waktu Sholat fardhu (5waktu). TARGET: sholat tepat waktu berjamaah di masjid, istiqomah sholat sunnah Rawatib (12Rakaat) Dhuha (4Rakaat) & Lail/Tahajud (8Rakaat)+Witir (3Rakaat) jangan ditinggalkan.

Alhamdulillah... memasuki Tahun Baru Islam 1447Hijriyah di bulan pertama - Muharram ini tetap rutinkan puasa sunnah Senin-Kamis dan puasa Ayamul Bidh, juga khusus puasa Tasua-Asura dikerjakan. Semoga ALLAH memberikan jalan terbaik buat kita sekeluarga. Aamiin....